DUNIA PALING BERISIK

 

Sesumbar kata yang paling memuakkan digaris senja

yang kau jelaskan sepanjang alang hari

Sesungging senyum yang paling menjijikan dilukis penuh paksaan menipu camar

Selirik mata yang paling memilukan 

Menyorot kisah paling menyedihkan 

Diseret paksa pada angka-angka menimbun hari, 

Menyiksa melambung tahun 

Tidak untuk kali ini , Cukup!!!

Cukup pada memar tak bertuan

Dengan ironi harus kusalahkan diri 

sebab tiada rasa kau bersalah.

Tak apa.

Biar saja.

kita semua babu , 

tergantung dari sudut mana kita melihat

babu pada tuan berbudi atau terbajingan

kita semua orang sukses ,

tergantung dari sudut mana pula kita melihat

pada akhirnya semua tergantung pada pikiran.

maka disitulah letak dunia paling berisik.

jika bersedih mereka bilang berpikirlah positif

tapi , barangkali sudah tentu

tidak akan salah lagi

yang sudah bahagia tak pernah berpikir ingin merasakan sedih

apalagi harus

paling hanya merasa iba

tidak semua , aku ingin bilang tidak semua orang seperti ini

aku hanya menulis kisah tentang segelintir orang bukan seluruh manusia di dunia

tak akan pernah cukup menjadi satu karya

lalu ironimu siapa yang peduli ?

masih mau mengamuk pada mereka yang berpura tuli ?

masih penasaran dengan hati nurani ?

haaah, sudahlah matikan saja lampunya!

sial , masih saja berisik.